Warga Surabaya dan sekitarnya patut bangga memiliki stadion sepakbola berkapasitas besar seperti Gelora Bung Tomo yang tidak hanya besar namun jika diperhatikan maka memiliki kemiripan dengan markas tim La Liga Spanyol yaitu Barcelona.
Arsitektur bangunan Gelora Bung Tomo sepertinya memang dibangun dengan terinspirasi dari milik klub asal Katalan tersebut. Bukan hanya bentuk, ternyata Gelora Bung Tomo memiliki keunggulan yang patut untuk dibanggakan terutama terkait dengan drainase lapangan.
Pada pertandingan malam hari ketika Madura United bertanding menghadapi Perseru Serui, sejak babak pertama Stadion Gelora Bung Tomo diguyur oleh hujan yang sangat deras. Guyuran air dari langit itu terus menerus menerpa lapangan pertandingan setidaknya hingga pertengahan babak yang kedua.
Menariknya laga kedua kesebelasan tetap berjalan lancar karena drainase bagus yang dimiliki oleh stadion tersebut membuat tidak adanya genangan air yang mengganggu aliran bola. Padahal intensitas air yang turun sangat deras dan tampak mengganggu kualitas gambar siaran di televisi.
Banyak stadion di Indonesia yang cukup megah dan katanya memiliki standar Internasional. Stadion-stadion tersebut tentu saja dibangun dengan dana APBD yang bukan main besarnya, namun seringkali kita harus gigit jari ketika melihat lapangan tergenang air akibat tidak mampu menahan curah hujan yang tinggi.
Tentu saja kondisi yang terjadi di Gelora Bung Tomo semalam patut untuk mendapatkan apresiasi dan pantas menjadi tempat rujukan bagi daerah-daerah lain yang ingin membangun stadion baru supaya bisa mengikuti pola drainase lapangan yang dimiliki oleh stadion kebanggaan masyarakat Surabaya tersebut.
sumber